- Jika sepeda motor Anda tiba-tiba bergetar dan mengeluarkan bunyi berisik, bisa jadi terdapat masalah pada CVT-nya. Apa itu CVT dan bagaimana cara merawatnya? Berikut liputannya.
Otojatim.com - CVT atau Continuously Variable Transmission atau transmisi otomatis adalah salah satu bagian penting dari sepeda motor. CVT berfungsi meneruskan putaran mesin ke roda belakang, sehingga motor dapat melaju.
Namun, banyak pengendara sepeda motor awam yang mengabaikan perawatan pada CVT-nya. Alhasil, sepeda motor jadi mengeluarkan suara dan getaran yang berisik.
Oleh karena itu, PT. Surya Timur Sakti Jatim atau Yamaha STSJ selaku main dealer motor Yamaha area Jawa Timur, Kalselteng, Kaltim, dan Nusa Tenggara membagikan kiat-kiat merawat merawat CVT kendaraan agar tetap optimal.
“Sering kali pengendara tidak memahami dengan betul peran dari komponen ini. Karena tidak dirawat dengan baik, akhirnya terjadi masalah terhadap CVT-nya. Biasanya CVT bermasalah kalau motor sudah mengeluarkan bunyi berisik,” ungkap Ilham Wahyudi, GM Service & Sparepart Yamaha STSJ.
Berikut adalah tips dati Ilham untuk merawat motor matic Yamaha kesayangan Anda :
- Rutin cek kebersihan CVT kendaraan anda.
- Lumasi sheave V-Belt tiap 12.000 km.
- Ganti V-Belt tiap 25.000 km.
- Ganti oli mesin tiap 3.000 km.
- Ganti oli gardan tiap 12.000 km.
Jika CVT sepeda motor Anda bermasalah, segera datang ke bengkel resmi Yamaha untuk melakukan perawatan. Yamaha senantiasa menghadirkan teknisi berpengalaman yang akan selalu siap memberikan perawatan kepada motor konsumen agar performanya tetap terjaga.
Informasi mengenai bengkel resmi Yamaha dapat dilihat melalui website www.yamaha-stsj.com atau melalui CS Yamaha STSJ di 08228 - 7777 - 898.
